10 Fakta Aneh Ilmuwan Paling Jenius dan Gila Di Dunia
Sains Freak - Telah jadi rahasia umum, beberapa ilmuwan paling jenius dunia yaitu beberapa kelompok " orang aneh " . Mungkin keanehan tersebut yang buat mereka hasilkan karya serta ide yang sekalipun tidak terpikir oleh orang umumnya.
Beberapa ilmuwan di kenal dengan kepribadian mereka yang eksentrik, yang lain polimatik (polymaths) -- kompeten dalam beraneka bagian hingga tidak dapat mengerti terbatasnya otak orang yang lain.
Ada juga yang menggunakan saat serta semua daya dalam pencarian pengetahuan, kadang-kadang licik, dengan hasil menganggumkan atau bahkan juga menggelikan.
Berikut 10 kenyataan paling aneh mengenai ilmuwan serta matematikawan paling populer didunia seperti ditulis website sains LiveScience :
1. " Perang Fosil "
Selama masa demam dinosaurus diakhir 1800-an serta awal 1900-an, dua pria bertanding sengit untuk mengungguli keduanya dalam soal memperoleh fosil makhluk purba itu.
Dua orang itu yaitu Othniel Charles Marsh paleontolog dari Peabody Museum di Yale University. Lawannya yaitu Edward Drinker Cope dari Academy of Alami Sciences, Philadelphia.
Awalnya hubungan mereka damai, lama-lama sama-sama tidak suka serta bertanding sengit. Hingga Mars menyogok penjaga lubang fosil untuk mengalihkan jalan lawannya dari potensi temuan. Dalam satu buah ekspedisi Mars juga kirim mata-mata di tim Cope.
Issu bahkan juga berembus, mereka menempatkan dinamit di tempat temuan fosil, menghindar kesuksesan lawan. Selama bertahun-tahun, keduanya sama-sama mengejek serta berbuat kurang sopan temuan yang beda di artikel ilmiah. Juga sama-sama tuduh di surat berita.
Bagaimanapun, keduanya berperan besar dalam bagian paleontologi : dengan dinosaurus ikonik yang mereka dapatkan. Stegosaurus, Triceratops, Diplodocus, serta Apatosaurus berhasil diekskavasi karena jasa mereka.
2. Cat Kuku Pink
Matematikawan serta insinyur listrik asal Inggris, Oliver Heaviside, meningkatkan tehnik matematika yang kompleks untuk menganalisa circuit listrik serta memecahkan kesamaan diferensial.
Tetapi, ilmuwan otodidak jenius itu dijuluki 'orang aneh nomor wahid' oleh diantara rekannya. Bagaimana tidak? Sang ilmuwan menjejali tempat tinggalnya dengan balok granit raksasa, mencat kukunya dengan warna pink cerah, walau sebenarnya ia lelaki tulen. Heaviside cuma minum susu sepanjang berhari-hari serta barangkali menanggung derita hypergraphia -- keadaan otak yang mengakibatkan dorongan yang benar-benar kuat untuk menulis.
3. Pembuat Bom Atom yang Suka Iseng
Richard Feynman yaitu diantara fisikawan paling produktif serta populer dari era ke-20. Terlebih hubungannya dengan Manhattan Proyek -- usaha sangat rahasia yang dikerjakan Amerika Serikat untuk buat bom atom.
Tetapi, ia juga iseng serta miliki reputasi jadi pembuat onar. Waktu suntuk dengan project yang diselesaikannya di Los Amos, Feynman dilaporkan menggunakan saat luangnya membongkar kunci gembok serta membobol brankas orang -- bukanlah uang atau harta benda arahnya, tapi untuk tunjukkan begitu mudahnya satu buah system diretas.
Dan, bukanlah itu saja petualangannya. Waktu meningkatkan teori elektrodinamika kuantum -- yang mengantarnya mencapai Nobel -- ia dilaporkan seringkali bergaul dengan beberapa gadis penari Las Vegas, sempat-sempatnya belajar hingga jadi pakar Bhs Maya, belajar nyanyian tenggorokan unik Tuva, serta menerangkan bagaimana segel karet cincin O (O-ring) menyebabkan ledakan pesawat luar angkasa Challenger pada 1986.
4. Matematikawan Gelandangan
Paul Erdos yaitu matematikawan asal Hungaria yang hasilkan banyak teori mutlak. Karena sangat berdedikasinya pada pekerjaan, ia tidak sempat menikah, tidak miliki tempat tinggal, hidup dengan menenteng koper, serta seringkali keluar dimuka pintu tempat tinggal rekan- partnernya tanpa ada pemberitahuan. Untuk menumpang tinggal. " Otakku benar-benar terbuka, " kata dia beralasan.
Setelah sanggup tumpangan, ia juga akan selesaikan satu buah problem matematika, 1 hingga 2 hari, sebelumnya selanjutnya geser ke tempat beda.
Dalam 2 th., ia menenggak kopi, minum pil cafein, serta amfetamin, untuk tetaplah terbangun untuk bergelut dalam matematika sepanjang 19 hingga 20 jam satuhari. Karena fikirannya yang konsentrasi, semua upayanya terbayar. Ia mempublikasikan 1. 500 makalah mutlak. Ia juga miliki " bilangan Erdos " -- yang memastikan seberapa dekat seorang atau kontribusinya dengan karya ilmiahnya.
Bilangan Erdos 1 untuk 458 kolaborator dalam karya ilmiahnya. Sesaat Erdos 2 untuk seorang yang bekerjasama dengan orang yang miliki bilangan Erdos 1, dan sebagainya.
5. Dokumentasi Kematian
Arsitek sekalian ilmuwan, Buckminster Fuller, hasilkan karya yang paling populer berbentuk kubah geodesik, tipe kota futuristik, serta mobil yang diberi nama Dymaxion pada th. 1930-an.
Tetapi Fuller yaitu orang yang eksentrik. Dia menggunakan tiga arloji sekalian untuk tunjukkan saat berdasar pada zone saat tidak serupa, waktu terbang ke luar negeri.
Selama bertahun-tahun, ia cuma tidur 2 jam satuhari, yang sebut jadi langkah tidur 'Dymaxion' -- tapi selanjutnya ia menyerah dikarenakan rekan-temannya sesama ilmuwan dapat melaksanakan yang lebih hilang ingatan : tidak tidur sekalipun.
Fuller juga menggunakan banyaknya waktu untuk menulis kronik hidupnya. Dari th. 1915 hingga kematiannya pada 1983, ia menulis buku harian hidupnya yang senantiasa ia perbarui tiap-tiap 15 menit, kok pernah? . Akhirnya yaitu tumpukan catatan yang dimaksud Dymaxion chronofiles, tingginya 82 mtr. serta sampai saat ini tersimpan di Stanford University.
6. Tidak Tahu Kalau Otak Manusia Terbatas
Fisikawan Robert Oppenheimer yaitu seseorang polimatik (polymaths) -- kompeten dalam beraneka bagian. Ia fasih 8 bhs, miliki ketertarikan pada beberapa perihal : puisi, linguistik, serta filsafat.
Akibatnya, Oppenheimer sering kali ia tidak dapat mengerti terbatasnya orang yang lain.
Ini diantara misalnya : pada 1931 ia memohon koleganya di University of California Berkeley, Leo Nedelsky untuk menyiapkan bahan kuliah untuk dirinya. Menurut dia, itu pekerjaan gampang, dikarenakan Nedelsky cuma butuh mengacu pada buku yang ia tunjukkan. Pokoknya, semuanya berada di sana!
Tetapi, koleganya pusing bukanlah kepalang. Sebab, buku yang didapatkan Oppenheimer dalam Bhs Belanda.
Lantas apa tanggapan Oppenheimer? Dengan suara tidak yakin, ia menjawab, " Bhs Belanda dalam buku itu mudah dipahami kok! "
7. Profesor Linglung
Werner Heisenberg yaitu diantara fisikawan teoritis classic paling brilian. Pemenang Penghargaan Nobel dalam Fisika 1932. Pada 1927, ilmuwan Jerman itu meningkatkan " teori ketidakpastian " mekanika matriks -- system matematika pada fisika atom yang sangat rumit untuk umumnya orang.
Tetapi, janganlah bertanya masalah hak-hal remeh. Heisenberg hampir tidak berhasil dalam ujian doktoral dikarenakan hampir tidak tahu apa pun masalah tehnik percobaantal. Waktu seseorang profesor yang skeptis di komite ajukan pertanyaan bagaimana baterai bekerja, ia sekalipun tidak paham.
8. Terobsesi dengan Angka
Dalam dunia sains, Nikola Tesla dapat disebutkan jadi " pahlawan tanpa ada isyarat jasa " . Ia datang ke Amerika Serikat dari kampung halamannya di Serbia untuk bekerja dengan Thomas Edison -- buat terobosan mutlak dalam penemuan radio, robotika serta listrik. Telsa bahkan juga menemukannya bola lampu -- bukanlah Edison yang mahsyur dalam histori.
Tetapi Telsa tidak cuma obsesif dalam bagian ilmu dan pengetahuan. Ia dikira menanggung derita obsessive compulsive disorder (OCD) -- tidak akan sudi menyentuh benda agak kotor, rambut, anting mutiara, atau apa pun yang memiliki bentuk bulat.
Ia juga terobsesi dengan bilangan 3 -- senantiasa jalan 3 kali melingkari satu buah bangunan sebelumnya memasukinya.
Tiap-tiap makan, ia juga akan memakai persis 18 serbet untuk menggosok-gosok perlengkapan makan hingga bercahaya. Baru ia memakainya.
9. Ilmuwan Liar
Astronom Era ke-16 asal Denmark, Tycho Brahe populer jadi bangsawan eksentrik, hidup ataupun mati. Ia kehilangan hidungnya dalam duel di kampus serta memakai hidung tiruan dari logam-- satu untuk selama-lamanya.
Ia senang pesta : miliki pulau sendiri serta seringkali mengundang rekan-rekannya ke kastilnya untuk satu buah perburuan liar. Brahe meyakinkan tamu-tamunya lihat rusa kerdil yang ia memelihara, Jepp namanya, yang dengan cara permanen hidup dibawah meja serta seringkali diberinya makan.
Tetapi, kecintaannya pada pesta pora barangkali jadi penyebabnya kematiannya. Dalam satu buah pesta di Praha, ia memaksa diri tetaplah duduk, walaupun mengagumkan menahan dorongan buang air kecil. Argumennya, meninggalkan meja yaitu pelanggaran etiket. Itu senantiasa dikerjakannya.
Pilihannya itu menyebabkan fatal. Brahe menanggung derita infeksi ginjal serta kandung kemihnya pecah 11 hari lantas pada 1601.
10. Pokoknya Untuk tidak Kedelai!
Tetapi, beberapa idenya dapat dibuktikan salah. Misalnya, Pythagoras berpedoman filosofi vegetarianisme. Tetapi, diantara pantangannya yaitu larangan menyentuh, terlebih makan kedelai.
Ironisnya, legenda memanggil, kedelai malah jadi penyebabnya kematiannya.
Suatu hari waktu dikejar penyerang yang menyerbu tempat tinggalnya, tidak dimaksud apa argumennya. Pythagoras yang lari terjerat di muka satu buah ladang kedelai, dimana ia di jelaskan mengambil keputusan, tambah baik mati daripada memasukinya. Dan benar, ia tewas di tangan penyerangnya. (Ein/Yus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar